Cover Opini
,
Jakarta
– Kuliner Jepang menawarkan cita rasa yang khas dan membawa nilai luhur. Salah satunya
Omotenashi
, keramahan yang tulus, intuitif dan penuh perhatian terhadap setiap detail. Nilai itu, tertuang dalam rangkaian menu Lexus Feast yang dipersonalisasi dengan konsep
fine dining
.
Tahun ini
Lexus Feast
mengangkat tema The Pinnacle of Luxury – Perfected by Omotenashi, Crafted for You. Sedangkan chef yang menyajikan hidanganya kali ini adalah Chef Rachel Tjahja dari Su Ma. Selain kemewahan, inovasi dan keberlanjutan, yang sedikit berbeda adalah sentuhan personal.
Pilihan personal
Setiap orang diberikan kuesioner untuk agar dapat memahami setiap preferensi kulinernya. Tak hanya menggugah selera, hidangan yang disajikan tapi juga menujukkan keunikan dan karakter personal. Setelah mengisi kuesioner akan terbagi dalam tiga karakter yaitu Artisan, Explorer, dan Passionate.
Artisan menunjukkan kepribadian yang berorientasi pada detail, presisi dan sangat mengutamakan proses serta tekniknya. Explorer karakter yang senang mengeksplorasi rasa dan sensasi baru, serta tertarik dengan kejutan dan kombinasi yang tidak biasa. Sedangkan Passionate menggambarkan karakter yang ekpresif dan soulful.
Menu pembuka Lexus Feast 2025 berupa chawanmushi dengan potongan abalone kukus dan caviar. Tempo/Yunia Pratiwi
Menu pembuka
Sesuai dengan ketiga karakter itu, setiap orang yang mendapatkan
welcome drink,
main course
dan
dessert
yang berbeda. Menu pembuka, semua karakter mendapatkan hidangan yang sama, yaitu The Roots, berupa warm chawanmushi atau telur kukus disajikan dengan kombu atau rumput laut dan abalaone kukus, serta minyak abalone dan oscietra caviar.
Rumput laut merupakan salah satu bahan utama dalam kuliner Jepang. Meski tidak selalu terlihat dalam penyajiannya tapi menjadi basis rasa klasik dalam banyak hidangan. Aspek keberlanjutan dalam hidangan ini dari rumput laut yang berasal dari peternakan regeneratif.
“Dan kita terinspirasi dari motinai, yang merupakan nilai Jepang dalam menghormati setiap bahan dan mengurangi limbah,” ujar Chef Rachel Tjahja, saat mempresentasikan hidangan itu, Jumat 13 Juni 2025.
Menu utama karakter Passionate dalam Lexus Feast 2025 berupa potongan wagyu yang disajikan dengan saus lima jenis jamur. Tempo/Yunia Pratiwi
Menu kedua yaitu The Pioneer, hidangannya berupa daikon atau lobak panggang yang disusun berlapis dan berbentuk persegi. Hidangan ini disajikan dengan miso saffron, fermentasi daikon, dan hazelnut. Sedanangkan menu berikutnya The Reflection, berupa tiga susun nasi koshihikari, mushroom gratis dengan krim truffle cashew, taburan gingko nut dan kulit jeruk.
Uniknya cara menyantap hidangan ini, setelah setengah disantap ditambahkan dengan siraman saus hojicha, matcha yang dipanggang, untuk menghasilkan rasa umami serta hangat. “Menu ini bisa dibilang sangat vegan, untuk memasak nasi menggunakan
zero waste broth
, sisa kulit jeruk digunakan untuk potongan atasnya,” kata Chef Rachel.
Menu utama dan dessert
Lalu menu utama yang diberi nama The Awakening disajikan berbeda-beda sesuai dengan karakter masing-masing. Artisan berupa ikan Amadai Matsukasa-yaki ikan kakap putih Jepang, yang disajikan lily bulb atau bagian akar bunga lili yang di karamelisasi, suwiran tapenade, dan kuah kaldu ayam.
Chef Rachel Tjahja menjelaskan bahan-bahan serta bumbu yang digunaman dalam hidangan Lexus Feast 2025, Jumat, 13 Juni 2025. Tempo/Yunia Pratiwi
Passionate berupa potongan wagyu tataki dengan chrysanthemum, myoga atau bunga kecombrang yang diiris tipis, dan acar timun. Hidangan ini disajikan dengan saus dari lima tipe mushroom yaitu oyster mushroom, king oyster, pircini, champignon, dan fresh shitake, serta minyak kopi kurasu. Lalu, Explorer mendapatkan hidangan otcopus panggang, dengan shishito romesco atau cabai hijau, bawang putih hitam, glasir asam jawa, acar belimbing, serta tendon yang dibumbui dengan yang togarashi.
Terakhir ditutup dengan
dessert
, berupa es krim genmaicha, dengan brulee, meringue, yuzu gel, nitro mousse. Hanya saja rasa disajikan berbeda dengan setiap karakter. Passionate rasa yang dihadirkan terinspirasi dari sakura dan strawberry, sedangkan Explorer rasanya umami dan manis dari Koji, dan Artisan dengan ceremonial matcha.
Lexus Feast merupakan perayaan
kuliner
eksklusif untuk para pelanggan terpilih, yang digelar di Immersion by Lexus. Kelima menu yang disajikan dikurasi dengan prinsip keberlanjutan serta merefleksikan perjalanan Lexus dan kemewahan. “Melalu semangat Omotenashi, kami ingin menghadirkan pengalaman yang tidak hanya mewah, tapi juga personal dan berkesan,” kata Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia.