Cover Opini
,
Jakarta
– Banyak aktivitas komunitas yang digelar di
Jakarta Future Festival
2025 di
Taman Ismail Marzuki
, Cikini, 13-15 Juni 2025. Salah satunya adalah piknik sambil membuat
bag charm
atau gantungan tas lucu yang digelar Sabtu, 14 Juni 2025.
Digelar oleh Teman Piknikmu yang menggandeng Merontje.id, piknik sore ini diikuti sekitar 20-an orang. Para peserta yang diajarkan cara meronce menggunakan manik-manik dan pernak-pernik lainnya dengan seutas tali. Setiap peserta diberikan kebebasan berkreasi serta memilih jenis manik-manik dan pernak-pernik yang akan dirangkai.
Uniknya, para peserta ini tidak saling mengenal. Mereka mendaftar secara online lalu berkenalan di lokasi. Karena konsepnya
piknik
, sebagian membawa makanan ringan yang disantap bersama-sama sambil merangkai.
Sarah, peserta dari Kalideres, Jakarta Barat, mengatakan bahwa ia datang ke Jakarta Future Festival khusus untuk mengikuti piknik ini. “Daripada gabut, ke mal juga bosan, jadi ikut acara ini. Ini menghasilkan sesuatu. Pengin belajar (meronce) juga,” kata Sarah.
Berkenalan dengan Orang Baru
Angela Pehulisa, founder Teman Piknikmu yang menjadi tuan rumah sesi ini, mengatakan bahwa sebagian besar peserta baru pertama kali ikut piknik bareng. “Peserta tidak saling mengenal,” kata dia.
Teman Piknikmu, yang hadir di Instagram dengan akun @temanpiknikmu, telah mengadakan acara serupa di beberapa kota di Indonesia, bahkan di Thailand dan Malaysia, sejak 2018. Awalnya ide piknik bebas ini muncul karena ia merasa membutuhkan teman-teman baru di luar lingkungan kerjanya. Di luar dugaannya, banyak orang yang memiliki kebutuhan yang sama sehingga acara pikniknya tak pernah sepi. Bahkan di Thailand dan Malaysia, ia tidak kesulitan cari teman piknik.
Biasanya piknik digelar di taman-taman. Para peserta datang dengan membawa makanan masing-masing. Kadang-kadang acara piknik dibuat bebas tanpa tema. Tapi kadang-kadang piknik dilakukan dengan tema, misalnya belajar melukis, merangkai bunga, diskusi tentang beasiswa ke luar negeri, atau yoga.
Tren Bag Charm
Pada piknik sore di Taman Ismail Marzuki kali ini, peserta diajak membuat
bag charm
yang sedang tren. Elfaizah Dayu Ningsih, pendiri dan pemilik Merontje.id, mengajarkan cara membuat gantungan tas dari tali yang dipadukan dengan manik-manik berbagai bentuk dan warna. Hasilnya dibawa pulang. Peserta membayar Rp 50 ribu untuk mengganti bahan-bahan yang digunakan.
Dayu, yang berasal dari Malang, mengatakan bahwa kegiatan meronce sudah ia tekuni sejak 2023. Awalnya, hobi ini ia jalani untuk mengusir bosan sambil menunggu wisuda. Setelah menguasai tekniknya, ia mengajarkannya kepada teman-teman kos dan kampus. Terbatas. Tapi ia mengunggah video workshop terbatas itu di media sosial. Di luar dugaan, banyak yang suka dan akhirnya membuat pengikut media sosilnya bertambah. “Sekarang sering kerja sama dengan
brand,
misalnya bikin
workshop
menghias lipstik atau
blush on
untuk dijadikan
bag charm
,” kata dia.
Selain piknik sambil membuat bag charm, Jakarta Future Festiva juga menghadirkan beragam workshop, mulai dari bahasa isyarat, tari, membuat lagu, membuat sketsa, sampai dengan fotografi. Seain itu, ada juga talkshow dan pertunjukan yang memotret rencana masa depan Jakarta dari 13 hingga 15 Juni 2025.
Pilihan Editor:
Mereka yang Terbuai Pesona Bag Charm